Monday, December 13, 2010

Komunikasi Non Verbal dan Komunikasi Bermedia

Sudah hampir dua tahun berkumpul bersama keluarga besar Fisip Atma Jaya, sejak menjadi mahasiswa komunikasi disadari bahwa manusia itu unik. Cara mereka berkomunikasi memiliki ciri khas masing-masing, dan cara menginterpretasikan pesannya pun bisa berbeda-beda, terutama menggunakan jenis komunikasi non verbal.


Tidak jauh-jauh dari lingkungan saya sendiri, saya sering menjumpai ekspresi non verbal dari teman-teman yang justru dengan ekspresi mimik muka mereka saya menjadi lebih paham maksud dari pesannya. Misalnya saja, setiap kali bertemu dengan seorang teman lama ia hanya akan memberikan senyum, dengan alasan lupa namanya. Bagi dia dengan memberikan senyum maka dia menunjukkan respect bahwa ia mengenal ornag tersebut hanya saja lupa nama. Selain itu, ada pula teman saya yang paling tidak suka dengan orang yang datang tidak tepat waktu apalagi ketika sedang kerja kelompok. Tanpa bicara, tanpa sapaan, tanpa basa-basi, tanpa senyum, tanpa melihat temannya yang datang terlambat dia diam saja dengan mimik muka yang sepat. Ekspresinya menunjukkan bahwa dia sedang marah dan tidak mau mendengar alasan dari temannya yang datang terlambat itu. Kemudian ada lagi komunikasi nonverbal lainnya, yaitu menggunakan gerakan tubuh, ketika saya ingin curhat dengan pacar maka dia sambil berkata silakan, ayo ceritain aja apa yang kamu pengen cerita, sambil menodongkan kedua tangannya yang terbuka dan matanya tertuju pada mata saya. Dengan begitu saya merasa lebih nyaman untuk bercerita dan merasa bahwa ada yang mendengarkan saya.

Ada juga teman yang suka berkomunikasi menggunakan ekspresi dan gerakan tubuh secara bersamaan. Yaitu dengan menggerak-gerakkan matanya, alis mata atau dahi, kemudian berbicara sambil menggerakkan tangannya ketika sedang menjelaskan sesuatu, seperti mengucapkan angka dua dengan menunjukkan dua jarinya, mengucapkan sumpah dengan mengangkat tangan ke atas, hal itu sudah menjadi kebiasaan mereka, katanya biar yang dijelaskan semakin mudah untuk menerima.

Ada simbol-simbol baru yang ditemukan dalam komunitas mahasiswa-mahasiwa Fisip UAJY, terutama dalam kelompok saya sendiri, seperti penggunaan istilah nocki-nocki sambil mengetukkan genggaman tangan ke kepala atau perut kemudian ke arah kursi atau benda kayu lainnya yang dikenal sebagai simbol dalam istilah jawanya “amit-amit jabang bayi”, supaya hal-hal buruk yang dibicarakan tidak terjadi pada kita. Selain itu ada juga yang menggunakan simbol senyum datar dan jenis ketawa seadanya ala tokoh kartun Sponge-Bob jika ada salah satu teman yang membuat guyonan ternyata jayus (tidak lucu). Penggunaan bahasa-bahasa alay (anak lebay) pun menjadi sering digunakan oleh sebagian anak-anak kampus Fisip UAJY, misalnya dalam penggunaan kata “banget” dilebih-lebihkan menjadi “beuddddddzzz” dengan nada suara rendah, dan masih banyak yang lainnya. Hal-hal tersebut merupakan jenis komunikasi nonverbal yang sering digunakan oleh sebagian besar mahasiswa Fisip UAJY. Namun seiring dengan perkembangan teknologi sekarang ini, banyak situs-situs jejaring sosial yang menyebabkan pesan-pesan nonverbal secara langsung atau tatap muka jadi tidak tampak, sekarang ini justru sebagian besar memilih menggunakan emoticon untuk menunjukkan ekspresi mereka melalui layar handphone.

Membicarakan mengenai Komunikasi interpersonal yang tatap muka yang sudah jarang terjadi belakangan ini, ternyata tidak melulu memiliki keburukan tetapi juga memiliki kelebihan. Secara keseluruhan dapat dibandingkan sendiri bagaimana dan apa kelebihan dan kekurangan dari Komunikasi tatap muka tersebut, ulasannya sebagai berikut. Hadirnya komunikasi melalui media menyebabkan masyarakat jarang bertatap muka, disini juga akan dijelaskan apa saja perbedaan antara komunikasi tatap muka dengan komunikasi bermedia dalam konteks virtual.

KEKURANGAN KOMUNIKASI TATAP MUKA:

  • Harus dalam ruang dan waktu yang sama

  • Komunikan dan komunikator terbatas

  • penyebaran informasi relatif lama karena menuntut kesamaan waktu antara komunikan dan komunikator.

KELEBIHAN KOMUNIKASI TATAP MUKA :

  • Komunikan dan komunikator dapat melihat bahasa nonverbal yang disampaikan oleh komunikan dan komunikator

  • Semua orang (yang tidak memiliki kekurangan sebagai tuna wicara) dapat melakukan komunikasi tatap muka tanpa harus memiliki pengetahuan khusus

  • Bersifat tetap dan kaku yang memungkinkan terjadinya perjumpaan secara berkelanjutan

Perbedaan antara komunikasi tatap muka dengan komunikasi bermedia dalam konteks virtual, yaitu :

Komunikasi interpersonal yakni komunikasi yang terjadi secara langsung anatara dua orang ( Richard west dan Lynn H.Turner 2008:36). Komunikasi interpersonal ini dilakukan secara tatap muka mempunya kelebihan dalam berkomunikasi, yakni Pertama, dinamis, komunikasi interpersonal tatap muka membuat orang yang awalnya belum mengenal akhirnya menjadi sahabat atau pacar, karena saling berinteraksi tatap muka dan akhirnya ada kecocokan dengan demikian komunikasi ini bersifat dinamis atau selalu berubah. Kedua, feedback secara langsung, receiver dapat langsung menanggapi dengan menyampaikan feedback. Dengan demikian terjadi interaksi antara komunikan dan komunikator yang saling mempengaruhi. Pengaruh itu bisa berisi pengetahuan, perasaan, dan perilaku. Kekurangan komunikasi interpersonal sebenarnya hanya perihal bagaimana cara saling mempengaruhi, komunikasi interpersonal berbeda-beda tergantung dari tingkat hubungan pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi. Komunikasi tatap muka bersifat dinamis diibaratkan pisau bermata dua, bisa berdampak postif dan negatif, komunikasi tatap muka berkembang dari saling pengenalan berlanjut ke pengenalan mendalam bahkan berlanjut ke saling pengenalan yang amat mendalam, tetapi juga dapat putus sampai akhirnya saling melupakan.

Komunikasi medio adalah komunikasi yang menggunakan telepon, faksimili, e-mail , radio cb, chatting dsb Kelebihan komunikasi ini adalah jangkauan luas hingga bisa diakses sampai ke daerah-daerah, bersifat informatif, dan efektif karena hemat waktu dan tempat. Sedangkan, kelemahannya adalah tidak efisien karena kurang akurat dan tidak langsung mendapatkan feedback dari komunikan. Dalam Komunikasi interpersonal tatap muka kejadiannya berlangsung secara tatap muka dan bisa mendapatkan feedback langsung dari komunikan dan lebih efektif karena keakuratan informasinya, sedangkan Komunikasi bermedio bersifat tidak langsung, searah, dan terbuka ( karena tidak tatap muka jadi lebih terbuka dalam berbicara), serta lebih efisien ( berkaitan dengan keluasan dan kecepatan ).

Kelebihan komunikasi virtual adalah sebagai media komunikasi interaktif karena feedback dari komunikasi interaktif adalah langsung ; dapat menyampaikan pesan secara massa ; dan dapat mengetahui dunia luar, seperti yang kita ketahui bahwa internet merupakan jendela dunia, dengan adanya komunikasi virtual di internet kita dapat mengetahui apa yan sedang terjadi di dunia luar tanpa harus kesana terlebih dahulu. Walaupun kelebihan komunikasi virtual menguntungkan akan tetapi komunikasi virtual juga dapat menyebabkan kecanduan dan memunculkan kriminalitas dalam dunia maya,dan adanya situs pornografi yang bisa membodohi pengguna virtual. Menggunakan komunikasi virtual adalah baik unutk kecerdasan negeri, akan tetapi sebaiknya berperilaku selektif dalam menggunakan komunikasi bervirtual.



LAURENTIA KURNIASTUTI

090903789


Referensi :


http://edwi.dosen.upnyk.ac.id

Mulyana,Deddy Prof. M.A.,Ph.D (2007). Ilmu Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

http://www.emotasia.com/cutest-panda-emoticons/

http://www.arinanikitina.com/category/communication/page/2


Wednesday, September 15, 2010

Jepretografi

perdana from Alun-alun Utara :

foto ini diambil sore hari, ga sengaja karena warnanya yg co
lourfull dan sedikit mencolok disekitaran alun-alun utara Jogja. Banyak makna yg bisa diambil dari foto ini mulai dari kehidupan manusia seperti roda yang berputar, indahnya dunia ini karena penuh dengan warna, berat beban hidup ini tergambar dari sedel tua dan kerangka badan becak ini yg sudah tampak sdkit reot. Mungkin memang terlihat sangat biasa dan hasil jepretannya juga blm terlalu sempurna. tapi ini karya pertma saya . Enjoy ! :)





Sedangkan foto yang ke-2 ini diambil ga jauh-jauh
dari parkiran becak tadi
Krena pose si ibu yang ga nahan ini deh yg bikin ak tertarik ambil gmbrnya. Eh si ibuk jg ga nolak tu ane poto2.hehe
liat ajj, duduk dikursi singgasanany sambil jaga warung.
ada tulisan yang sedikit lucu tu dbwhnya "semua bisa jadi macan!"
haha..




*
sedikit gambar yang ak dapet ini tolong di comment yakk .
kritik dan saran sgt dbutuhkan demi perkembangan jiwa saya ! slam olahraga!

Tuesday, September 14, 2010

Model Interaksional

Laurentia K. 03789

MODEL INTERAKSIONAL

Model interaksional dikembangkan oleh Wilbur Schramm pada tahun 1954 yang menekankan pada proses komunikasi dua arah diantara para komunikator. Dengan kata lain, komunikasi berlangsung dua arah yaitu dari pengirim dan kepada penerima dan dari penerima kepada pengirim. Proses melingkar ini menunjukkan bahwa komunikasi selalu berlangsung. Model interaksional merujuk pada model komunikasi yang dikembangkan oleh para ilmuwan sosial yang menggunakan perspektif interaksi simbolik. Model interaksional ini “berlawanan” dengan model stimulus-respons (S-R) dan model-model linier lainnya. Selain itu dalam model interaksional manusia dianggap lebih aktif, sehingga model ini jauh berbeda dengan interaksi biasa yang ditandai dengan pertukaran stimulus-respons.

Model interaksional ini sebenarnya sangat sulit untuk digambarkan dalam suatu model diagramatik, karena karakternya yang kualitatif, nonsistemik, dan nonlinier. Model verbal lebih sesuai digunakan untuk melukiskan model ini. Menurut model interaksi simbolik, orang-orang sebagai peserta komunikasi (komunikator) bersifat aktif, reflektif dan kreatif,menafsirkan, menampilkan perilaku yang rumit dan tidak mudah diramalkan. Dalam konteks ini, Blumer mengemukakan tiga premis yang menjadi dasar model ini:

  • Manusia bertindak berdasarkan makna yang diberikan individu terhadap lingkungan sosialnya (simbol verbal, simbol nonverbal, lingkungan fisik).

  • Makna itu berhubungan langsung dengan interaksi sosial yang dilakukan individu dengan lingkungan sosialnya.

  • Makna diciptakan, dipertahankan dan diubah lewat proses penafsiran yang dilakukan individu dalam berhubungan dengan lingkungan sosialnya.

Karena itu individu terus mengalami perubahan, masyarakat pun berubah melalui interaksi. Sehingga interaksi menjadi variabel yang menentukan perilaku manusia. Untuk melengkapi penjelasan ini, Fisher menggambarkan suatu model diagramatik sebagai berikut:


Diri/ Yang Lain


Yang Lain/ Diri

KOMUNIKATOR

Objek


Konteks Kultural


Menurut model interaksional para pesertanya adalah orang-orang yang mengembangkan potensi manusiawinya melalui interaksi sosial, tepatnya melalui apa yang disebut dengan pengambilan peran orang lain (role-taking). Diri (self) berkembang lewat interaksi dengan orang lain, dimulai dari lingkungannya yang paling dekat seperti keluarga (significant others) dalam suatu tahap yang disebut tahap Permainan (play stage) dan terus berlanjut hingga ke lingkungan yang lebih luas (generelized others) dalam suatu tahap yang disebut Pertandingan (game stage). Dalam interaksi tersebut individu dapat melihat dirinya melalui peran orang lain. Patut dicatat bahwa model ini menempatkan sumber dan penerima yang memiliki kedudukan yang sederajat. Satu elemen yang penting bagi model interaksional adalah umpan balik (feedback), atau tanggapan terhadap suatu pesan.



Referensi:

Mulyana, Deddy, M.A.,Ph.D.2005. Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. PT Remaja Rosda Karya: Bandung

http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi

Monday, July 26, 2010

Sahabat

dimana kalian.?
saat ini, besok, dn slmanya ak sangat mmbutuhkanmu..
Ak hanya ingin didengarkan, teman
dan aku akn mndengarkanmu juga, tdk lebih.

Ak tidak akn mmnta byk hal, kehadiranmu amat berarti,
begitu juga kmu sgt mmbutuhkan khadiranku..

Ak rasa kmu pasti ingat ak..
hanya saja, kmu senang mnikmati hal baru dlm hidup mu.
Berlabuhlah, berlarilah kemanapun ketempat yg ingin kau tempuh,
carilah siapa pun yg ingin kau temui..
Ak akan mnunggu cceritamu lagi..

mskipun tdk tau ap akhrnya nanti.
akan pahit kalau trnyata kau tdk lagi mmpedulikanku
tapi ak akn slalu memaniskan hidupmu dgn doa doa ku yg slalu mnyertaimu ... :)

Hey, my old dog !

Hey,hey COKI
Hate that i miss u so.

How u doing Boy?
u know what, i really miss u ..

Ak rindu
ketika ak sampai dirumah, dengan ekor yg bergoyang-goyang dan seakan akan menggambarkan kegembiraanmu menyambut kedatanganku..
Ak rindu
ketika ak sedang mkn, matamu menatap tajam seolah olah mengatakan ingin ikut menyantap mkananku..
Ak rindu
ketika ak bersedih,bulu-bulu halusmu yg berwarna putih emas lah yang selalu kubelai dan ku usap supaya kmu mau mendengarkan critaku dengan setia..
Ak rindu
ketika kmu masih kecil, kuajari utk berlari, mngejar bola, menendang bola sepak, dan kita nikmati permainan sepak bola saat hujan turun bgitu deras dn saat Bpk-Ibu belum pulang, bersama dgn tiga orang saudara kandungku .

Sampai setiap mlm sebelum ak memejamkn mata untuk istirahat, ak slalu melihatmu tertidur didpn pntu kamarku...
sambil memejamkan mata ak slalu mngucapkan: " Tuhan, jgn Kau ambil dulu anjing ini, ak sgt menyayanginya, dia setia, dan berkatilah ia spya sblm ak tdur ak bisa mlihatny sperti mlm ini dn seterusny."
pengalaman dg mu sungguh indah. sungguh...
Kau anjing yang baik, sangat melindungiku dn seluruh klrgaku, pintar, lucu dan setia.
Sampai suatu saat ketika km harus pergi bgitu saja pd mlmhari, biasany km pulang tapi kala itu batang hidungmu tidak lagi tampak...
sampai kucari kemana pun tmpatmu bermain ak tdk jg mnemukanmu.
sedih,sedih,sedih.. hanya itu yg ak rasa kan saat tau trnyta kmu pergi utk slamany..
mungkin dg mksud tdk ingin lg merepotkan klrga ku dn mmbuatku lebih sedih. Kmu pergi.

Begitu baiknya kmu COKI. bhkan lebih baik dr mnusia-mansia jman skrg.
ak mnyayangimu... :)

Saturday, July 17, 2010

yayayaa


ingin aku berlari meninggalkan duniawi
ingin aku pergi tnpa kalian ketahui
ingin aku meraih mimpi meski penuh dgn rintangan
ingin aku nikmati hidup ini yang terasa sangat sulit
ingin aku Kau peluk dengan sepenuh hati.

hidup memang sangat berat
mencintai seseorang tidaklah mudah
begitu juga untuk dicintai
hidup ini tidak ada yang mudah
banyak, bahkan hampir semua harus kita kerahkan untuk sesuatu
yang kita inginkan..

ak mencintai hidup ini
sekuatkuatnya aku...
ak mensyukuri semua ini
dan aku akan bertahan
seberapa pun berat beban ini
dan sampai ajal menjemputku :)

Wednesday, July 14, 2010

i love it


ku ..
ingin pnya sayap seperti kupu-kupu biar bisa terbang jauh
ingin pergi ke padang ilalang disore hari
ingin pergi ke padang rumput yang luas dan bermain layangan
ingin pergi kemanapun seperti gadis kecil yang masih lugu
ingin pergi ke hutan dan gunung menikmati segarnya udara
ingin sekali menikmati padang rumput yang hijau
ingin melihat taman bunga penuh dengan warna yang indah
ingin melihat tawa anak-anak kecil yang bahagia
ingin melihat bintang dilangit setiap malam
ingin melihat indahnya ombak yang menghantam batu karang
ingin melihat ayah ibu berpelukan seperti dua orang anak muda yg sedang mabuk cinta
ingin melihat senyum ramah orang-orang diskelilingku
ingin melihat seni ditembok kamarku
ingin melihat indahnya pengalaman dan masa lalu ku
ingin melihat bhwa semua yang ada di dunia ini memang indah kalau kita mensyukurinya .